Selasa, 07 Juli 2015

Ujian Akhir Semester (Khusus)





 




SISTEM OPERASI DAN PERAKITAN KOMPUTER
PENGGUNAAN SISTEM OPERASI CHROME SEBAGAI CLOUD COMPUTING
Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah
Sistem Operasi dan Perakitan Komputer

Disusun oleh
Ramli Nur Hidayat              1102413087
Rombel 1

Dosen Pengampu : Septia Lutfi
KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2015












BAB I
PENDAHULUAN

Di era globalisasi saat ini penggunaan komputer saat ini semakin maju dengan adanya internet. Akibat dari perkembangan internet akses informasi dan komunikasi semakin efektif dan efisien. Bahkan saat ini data pribadi dapat disimpan di internet melalui sebuah server tertentu hal ini sering disebut dengan Cloud Computing.
Google selaku perusahaan pengembang search engine ternama melirik hal ini sebagai peluang usaha untuk membentuk sebuah sistem operasi yang memanfaat komputer secara sepenuhnya untuk kebutuhan akses informasi, komunikasi dan data yang mampu bersaing di pasar sistem operasi. Maka dari itu Chrome OS diciptakan oleh Google untuk memenuhi hal tersebut. Peranan Chrome OS cukup berpengaruh dalam Cloud Computing karena Chrome OS memang diciptakan untuk hal tersebut.
Rumusan Masalah
1.      Apa itu Cloud Computing?
2.      Apa itu Chrome OS?
3.      Bagaimana pengaruh penggunaan Chrome OS dalam Cloud Computing?
Tujuan
1.      Mengetahui tentang Cloud Computing
2.      Mengetahui lebih dalam tentang Chrome OS
3.      Mengetahui manfaat penggunaan Chrome OS untuk Cloud Computing








BAB II
PEMBAHASAN
Apa itu Chrome OS?
Google Chromium adalah sebuah proyek Google inc untuk membuat sebuah sistem operasi yang ringan, yang dapat dijalankan dalam notebook atau PC yang berspek rendah. Google Chromium atau Google OS berjalan di atas kernel linux, dimana sistem operasi tersebut didapat dengan gratis dan open source. Jadi setiap orang dapat mengembangkannya seperti halnya Linux. Google inc mengklaim bahwa sistem operasi buatannya akan dapat mengalahkan Windows buatan Microsoft dimasa depan. Karena sistem operasi ini tidak memerlukan hardisk yan berkapasitas besar, semua penyimpanan file dan aplikasi dilakukan secara online. Untuk menggunakan sistem operasi ini, user harus mempunyai account gmail.  Pada saat menggunakan sistem operasi ini user akan merasakan seperti membuka web browser. Setiap membuka aplikasi baru maka tab baru pun akan terbuka, sebagaimana halnya web browser google chrome.
Jika pada umumnya sebuah sistem operasi yang terpasang pada sebuah notebook atau PC memerlukan media penyimpanan berupa harddisk untuk menyimpan aplikasi dan document, maka pada sistem operasi ini media penyimpanannya tak terbatas. Konsep inilah yang membedakan Google Chromium OS dengan sistem operasi lainnya, atau dengan kata lain sistem operasi ini mencoba untuk mengembangkan konsep Cloud Computing. Konsep tersebut coba dikembangkan oleh sistem operasi ini, dengan harapan pada masa depan semua media penyimpanan tidak bergantung pada harddisk, tapi tersimpan pada media penyimpanan global.
Kelebihan Chrome OS
Sebagai sistem operasi sistem pendatang baru Chrome OS menawarkan beberapa kelebihan yaitu :
1.      Open Source
OS chrome ini bersifat Open source dan free, sebagaimana produk – produk keluaran google yang bisa didapat dengan Cuma – Cuma. Selain itu, OS chrome ini juga memang sengaja ditujukan untuk netbook. Atau PC dengan spek rendah. Os chrome ini juga berjalan diatas kernel Linux, jadi untuk masalah keamanan tidak bisa diragukan lagi.
2.      Kecepatan
OS Chrome didesain untuk berjalan di prosesor berdaya lebih rendah lagi, Atom dan ARM. Satu lagi, aplikasi berbasis web yang menjadi platform OS Chrome, tidak menuntut banyak tenaga kuda pada pengguna akhir, sehingga seharusnya OS tersebut masih lebih cepat.  Lebih baik, karena aplikasi OS lebih kecil. Google menjanjikan waktu booting dalam hitungan detik, bukan menit, sehingga daya hidup baterai juga lebih terdongkrak. Sehingga bakal mungkin melakukan boot dingin alih-alih membiarkan mesin netbook dalam moda sleep atau hibernasi. Itu jelas menghemat daya baterai.
3.      Kompatibilitas
Google mengatakan bahwa (para pengguna) tidak ingin menghabiskan berjam-jam mengonfigurasi komputer mereka untuk bekerja dengan setiap bagian hardware baru, atau khawatir terhadap update piranti lunak secara rutin. Salah satu masalah besar menggunakan OS lain, kecuali Windows XP, pada netbook selalu pada driver. Coba saja instal OS X pada salah satu netbook apa pun jika anda tidak percaya, atau versi Linux apa pun yang tidak didesain khusus untuk model anda, pasti bermasalah. Bila Google hadir dengan OS yang dapat didownload dan dinstal di setiap jenis mesin lalu “berhasil”, kita mungkin bakal memiliki portabel OS berkualitas tinggi untuk pertama kalinya.
4.      Portabilitas
Netbook ditujukan untuk penggunaan di jalan. Di rumah, sebuah komputer lebih besar pasti selalu menjadi pilihan lebih baik, namun bila bepergian, fungsi netbook jelas lebih bersinar. Namun beralih dari dua PC, tak bisa dipungkiri, merepotkan. Dengan Chrome, anda bisa mengandalkan semua layanan Google, Gmail, Google Docs, Picasa dan yang lain–semua akan terintegrasi–plus memiliki akses online lewat piranti Google dalam OS.
5.      Aplikasi Baru
Dengan layanan webnya, Google secara perlahan telah menduplikasi semua yang dapat kita lakukan secara lokal dalam komputer pribadi. Tapi, ada beberapa hal yang belum dilakukan Google, yang paling mecolok berkaitan dengan pemutar musik dan video. Tentu, ada YouTube, namun tentu anda ingin menonton hal-hal yang lebih ketimbang anjing bermain skateboard. Bila anda ingin lebih, masih ada pilihan aplikasi open-source. VLC, pemutar video mengagumkan yang kini telah mencapai versi V1.0 adalah salah satu contoh, lalu ada pemutar music Songbird berbasis Firefox, yang bahkan dapat disinkronkan dengan iPod. Kedua aplikasi tersebut juga telah diakui beroperasi baik di dalam Linux. Google seharusnya mempertimbangkan menggunakan aplikasi tersebut, tentu akan lebih bagus bila mereka menciptakan sendiri pemutar video dan musik yang sesuai dengan OS Chrome. Satu hal yang pasti, jika Google dapat memberi seluruh kategori dalam OS, dengan sebersih, secepat, dan sefokus mungkin sebagai produk web individual, OS Chrome bakal menawarkan sebuah revolusi. Sebuah revolusi besar, cuma-cuma pula, sesuatu yang mungkin membuat Microsoft luar biasa kebakaran jenggot saat ini.
6.      Keamanan
Untuk masalah keamanan, produk – produk keluaran google tidak dapat diragukan lagi. Sebagaimana web browser buatannya yang handal dan stabil. Walaupun OS Chrome harus selalu konek dengan internet, bukan berarti sistem operasi ini rentan terhadap serangan virus dan lainnya. Jika OS chrome terserang virus atau sejenisnya maka akan secara otomatis chrome mengupdate dan memperbaiki sistem keamanan yang terserang pada saat booting atau login.
Kekurangan Chrome OS
Dibalik kelebihan yang ditawarkan Chrome OS, ternyata ada beberapa kekurangang yang perlu diketahui yaitu :
1.      Koneksi Internet
Google Chrome OS harus selalu terkoneksi dengan internet, jika tidak maka sitem operasi ini bukanlah apa – apa. Ini merupakan salah satu kelemahan yang harus dihadapi oleh para user, dimana butuh koneksi super cepat agar dapat menggunakan sistem operasi ini semaksimal mungkin.
2.      Privasi
Google menyimpan 2% interpretation pencarian pengguna, lengkap dengan alamat IP-a. Walaupun dalam beberapa waktu tertentu interpretation ini akan dianonimkan. Ini artinya google bisa saja tahu “siapa mencari apa dan dimana”
3.      Lisensi
Google sempat mencantumkan pada Terms of Service mereka, bahwa semua muatan dari pengguna yang hak ciptanya dimiliki oleh pengguna akan diserahkan haknya pada Google. Tapi indicate ini telah dicabut oleh pihak Google.
4.      Celah Keamanan
Beberapa pakar confidence menemukan adanya lubang kecil/bugs pada chrome. Sehingga ketika membuka suatu halaman website akan membuat browser ini menjadi crash. Lalu Chrome juga memiliki underline Download Otomatis yang dikhawatirkan akan disalah gunakan oleh Hacker
5.      Extensions
Pada Chrome tidak terdapat extension/plugin/addons yang dapat ditambahkan. Tidak seperti Firefox yang memiliki banyak aplikasi tambahan yang dapat membuat dan meningkatkan kinerja browser.
6.      Bahasa
Pada chrome ketika kita memilih untuk menggunakan dalam bahasa Indonesia maka akan terdapat beberapa kejanggalan dalam bahasanya.
Apa itu Cloud Computing?
Cloud computing adalah teknologi yang menggunakan internet dan server pusat yang jauh untuk menjaga/mengelola data dan aplikasi. Cloud computing membantu user  untuk menggunakan aplikasi tanpa melakukan instalasi, mengakses file pribadi mereka di komputer manapun dengan akses internet. Teknologi ini memungkinkan efisiensi lebih dengan memusatkan penyimpanan, memory, pemrosesan, dan bandwith.
Penggunaan Chrome OS sebagai Cloud Computing
Chrome OS dalam penggunaannya memang digunakan untuk memudah user dalam melakukan Cloud Computing. Banyak aplikasi yang disediakan oleh Chrome OS membuat Cloud Computing semakin efektif dan efisien. Selain itu penggunaan Chrome OS juga tidak memakan space harddisk terlalu banyak karena penggunaan Cloud Computing.





















BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Google Chrome OS merupakan sistem operasi yang dikhususkan untuk para user yang betah berlama – lama berselancar diinternet. Tidak memerlukan spek notebook atau PC yang besar untk dapat menggunakannya, memang pada dasarnya sistem operasi ini dibuat agar dapat berjalan di notebook dan  PC yang berspek rendah. Namun, walaupun demikian kelemahan yang mendasar adalah membutuhkan koneksi internet.  Sistem operasi ini pun menawarkan konsep yang berbeda dari kebanyakan OS, dengan menggunakan metode Cloud Computing yang diharapkan dapat meledak dimasa yang akan datang. Untuk masalah keamanan sistem sistem operasi ini sangat stabil karena tidak ada aplikasi yang disimpan didalmnya, semuanya penyimpanan dilakukan secara online
Saran
Pilihlah sistem operasi yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman agar berguna sesuai yang diharapakan.















DAFTAR PUSTAKA
Anonim. (2009, Juli 9). 10 Hal Tentang OS Google Chrome. Retrieved from Indocashregister: http://indocashregister.com/2009/07/09/10-hal-tentang-os-google-chrome/
Anonim. (2009, November 24). 5 Kehebatan Google Chrome OS. Retrieved from DetikNet: http://www.detikinet.com/read/2009/11/24/090822/1247513/317/5-kehebatan-google-chrome-os
Anonim. (2015, Februari 5). Google Chrome OS. Retrieved from Wikipedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Google_Chrome_OS
Fauzi, A. (2010, November 1). Google Chromium OS. Retrieved Juli 7, 2015, from DiBlog: http://aldilafauzi-aldilafauzi.blogspot.com/2010_11_01_archive.html


















Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More