SISTEM OPERASI DAN PERAKITAN
KOMPUTER
“PENGGUNAAN SISTEM OPERASI CHROME
SEBAGAI CLOUD COMPUTING”
Disusun
untuk memenuhi tugas matakuliah
Sistem
Operasi dan Perakitan Komputer
Disusun
oleh
Ramli
Nur Hidayat 1102413087
Rombel
1
Dosen
Pengampu : Septia Lutfi
KURIKULUM DAN
TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
NEGERI SEMARANG
2015
BAB
I
PENDAHULUAN
Di era globalisasi saat
ini penggunaan komputer saat ini semakin maju dengan adanya internet. Akibat
dari perkembangan internet akses informasi dan komunikasi semakin efektif dan
efisien. Bahkan saat ini data pribadi dapat disimpan di internet melalui sebuah
server tertentu hal ini sering disebut dengan Cloud Computing.
Google selaku
perusahaan pengembang search engine ternama melirik hal ini sebagai peluang
usaha untuk membentuk sebuah sistem operasi yang memanfaat komputer secara
sepenuhnya untuk kebutuhan akses informasi, komunikasi dan data yang mampu bersaing
di pasar sistem operasi. Maka dari itu Chrome OS diciptakan oleh Google untuk
memenuhi hal tersebut. Peranan Chrome OS cukup berpengaruh dalam Cloud
Computing karena Chrome OS memang diciptakan untuk hal tersebut.
Rumusan
Masalah
1.
Apa itu Cloud Computing?
2.
Apa itu Chrome OS?
3.
Bagaimana pengaruh penggunaan Chrome OS
dalam Cloud Computing?
Tujuan
1.
Mengetahui tentang Cloud Computing
2.
Mengetahui lebih dalam tentang Chrome OS
3.
Mengetahui manfaat penggunaan Chrome OS
untuk Cloud Computing
BAB
II
PEMBAHASAN
Apa itu Chrome OS?
Google Chromium adalah
sebuah proyek Google inc untuk membuat sebuah sistem operasi yang ringan, yang
dapat dijalankan dalam notebook atau PC yang berspek rendah. Google Chromium
atau Google OS berjalan di atas kernel linux, dimana sistem operasi tersebut
didapat dengan gratis dan open source. Jadi setiap orang dapat mengembangkannya
seperti halnya Linux. Google inc mengklaim bahwa sistem operasi buatannya akan
dapat mengalahkan Windows buatan Microsoft dimasa depan. Karena sistem operasi
ini tidak memerlukan hardisk yan berkapasitas besar, semua penyimpanan file dan
aplikasi dilakukan secara online. Untuk menggunakan sistem operasi ini, user
harus mempunyai account gmail. Pada saat
menggunakan sistem operasi ini user akan merasakan seperti membuka web browser.
Setiap membuka aplikasi baru maka tab baru pun akan terbuka, sebagaimana halnya
web browser google chrome.
Jika pada umumnya
sebuah sistem operasi yang terpasang pada sebuah notebook atau PC memerlukan
media penyimpanan berupa harddisk untuk menyimpan aplikasi dan document, maka
pada sistem operasi ini media penyimpanannya tak terbatas. Konsep inilah yang
membedakan Google Chromium OS dengan sistem operasi lainnya, atau dengan kata
lain sistem operasi ini mencoba untuk mengembangkan konsep Cloud Computing.
Konsep tersebut coba dikembangkan oleh sistem operasi ini, dengan harapan pada
masa depan semua media penyimpanan tidak bergantung pada harddisk, tapi
tersimpan pada media penyimpanan global.
Kelebihan
Chrome OS
Sebagai sistem operasi
sistem pendatang baru Chrome OS menawarkan beberapa kelebihan yaitu :
1.
Open Source
OS
chrome ini bersifat Open source dan free, sebagaimana produk – produk keluaran
google yang bisa didapat dengan Cuma – Cuma. Selain itu, OS chrome ini juga
memang sengaja ditujukan untuk netbook. Atau PC dengan spek rendah. Os chrome
ini juga berjalan diatas kernel Linux, jadi untuk masalah keamanan tidak bisa
diragukan lagi.
2.
Kecepatan
OS
Chrome didesain untuk berjalan di prosesor berdaya lebih rendah lagi, Atom dan
ARM. Satu lagi, aplikasi berbasis web yang menjadi platform OS Chrome, tidak
menuntut banyak tenaga kuda pada pengguna akhir, sehingga seharusnya OS
tersebut masih lebih cepat. Lebih baik,
karena aplikasi OS lebih kecil. Google menjanjikan waktu booting dalam hitungan
detik, bukan menit, sehingga daya hidup baterai juga lebih terdongkrak.
Sehingga bakal mungkin melakukan boot dingin alih-alih membiarkan mesin netbook
dalam moda sleep atau hibernasi. Itu jelas menghemat daya baterai.
3.
Kompatibilitas
Google
mengatakan bahwa (para pengguna) tidak ingin menghabiskan berjam-jam mengonfigurasi
komputer mereka untuk bekerja dengan setiap bagian hardware baru, atau khawatir
terhadap update piranti lunak secara rutin. Salah satu masalah besar
menggunakan OS lain, kecuali Windows XP, pada netbook selalu pada driver. Coba
saja instal OS X pada salah satu netbook apa pun jika anda tidak percaya, atau
versi Linux apa pun yang tidak didesain khusus untuk model anda, pasti
bermasalah. Bila Google hadir dengan OS yang dapat didownload dan dinstal di
setiap jenis mesin lalu “berhasil”, kita mungkin bakal memiliki portabel OS
berkualitas tinggi untuk pertama kalinya.
4.
Portabilitas
Netbook
ditujukan untuk penggunaan di jalan. Di rumah, sebuah komputer lebih besar
pasti selalu menjadi pilihan lebih baik, namun bila bepergian, fungsi netbook
jelas lebih bersinar. Namun beralih dari dua PC, tak bisa dipungkiri,
merepotkan. Dengan Chrome, anda bisa mengandalkan semua layanan Google, Gmail,
Google Docs, Picasa dan yang lain–semua akan terintegrasi–plus memiliki akses
online lewat piranti Google dalam OS.
5.
Aplikasi Baru
Dengan
layanan webnya, Google secara perlahan telah menduplikasi semua yang dapat kita
lakukan secara lokal dalam komputer pribadi. Tapi, ada beberapa hal yang belum
dilakukan Google, yang paling mecolok berkaitan dengan pemutar musik dan video.
Tentu, ada YouTube, namun tentu anda ingin menonton hal-hal yang lebih
ketimbang anjing bermain skateboard. Bila anda ingin lebih, masih ada pilihan
aplikasi open-source. VLC, pemutar video mengagumkan yang kini telah mencapai
versi V1.0 adalah salah satu contoh, lalu ada pemutar music Songbird berbasis
Firefox, yang bahkan dapat disinkronkan dengan iPod. Kedua aplikasi tersebut
juga telah diakui beroperasi baik di dalam Linux. Google seharusnya
mempertimbangkan menggunakan aplikasi tersebut, tentu akan lebih bagus bila
mereka menciptakan sendiri pemutar video dan musik yang sesuai dengan OS
Chrome. Satu hal yang pasti, jika Google dapat memberi seluruh kategori dalam
OS, dengan sebersih, secepat, dan sefokus mungkin sebagai produk web individual,
OS Chrome bakal menawarkan sebuah revolusi. Sebuah revolusi besar, cuma-cuma
pula, sesuatu yang mungkin membuat Microsoft luar biasa kebakaran jenggot saat
ini.
6.
Keamanan
Untuk
masalah keamanan, produk – produk keluaran google tidak dapat diragukan lagi.
Sebagaimana web browser buatannya yang handal dan stabil. Walaupun OS Chrome
harus selalu konek dengan internet, bukan berarti sistem operasi ini rentan
terhadap serangan virus dan lainnya. Jika OS chrome terserang virus atau
sejenisnya maka akan secara otomatis chrome mengupdate dan memperbaiki sistem
keamanan yang terserang pada saat booting atau login.
Kekurangan
Chrome OS
Dibalik kelebihan yang
ditawarkan Chrome OS, ternyata ada beberapa kekurangang yang perlu diketahui
yaitu :
1.
Koneksi Internet
Google
Chrome OS harus selalu terkoneksi dengan internet, jika tidak maka sitem
operasi ini bukanlah apa – apa. Ini merupakan salah satu kelemahan yang harus
dihadapi oleh para user, dimana butuh koneksi super cepat agar dapat
menggunakan sistem operasi ini semaksimal mungkin.
2.
Privasi
Google
menyimpan 2% interpretation pencarian pengguna, lengkap dengan alamat IP-a.
Walaupun dalam beberapa waktu tertentu interpretation ini akan dianonimkan. Ini
artinya google bisa saja tahu “siapa mencari apa dan dimana”
3.
Lisensi
Google
sempat mencantumkan pada Terms of Service mereka, bahwa semua muatan dari
pengguna yang hak ciptanya dimiliki oleh pengguna akan diserahkan haknya pada
Google. Tapi indicate ini telah dicabut oleh pihak Google.
4.
Celah Keamanan
Beberapa
pakar confidence menemukan adanya lubang kecil/bugs pada chrome. Sehingga
ketika membuka suatu halaman website akan membuat browser ini menjadi crash.
Lalu Chrome juga memiliki underline Download Otomatis yang dikhawatirkan akan
disalah gunakan oleh Hacker
5.
Extensions
Pada
Chrome tidak terdapat extension/plugin/addons yang dapat ditambahkan. Tidak
seperti Firefox yang memiliki banyak aplikasi tambahan yang dapat membuat dan
meningkatkan kinerja browser.
6.
Bahasa
Pada
chrome ketika kita memilih untuk menggunakan dalam bahasa Indonesia maka akan
terdapat beberapa kejanggalan dalam bahasanya.
Apa
itu Cloud Computing?
Cloud computing adalah
teknologi yang menggunakan internet dan server pusat yang jauh untuk
menjaga/mengelola data dan aplikasi. Cloud computing membantu user untuk menggunakan aplikasi tanpa melakukan
instalasi, mengakses file pribadi mereka di komputer manapun dengan akses
internet. Teknologi ini memungkinkan efisiensi lebih dengan memusatkan
penyimpanan, memory, pemrosesan, dan bandwith.
Penggunaan
Chrome OS sebagai Cloud Computing
Chrome OS dalam
penggunaannya memang digunakan untuk memudah user dalam melakukan Cloud
Computing. Banyak aplikasi yang disediakan oleh Chrome OS membuat Cloud
Computing semakin efektif dan efisien. Selain itu penggunaan Chrome OS juga
tidak memakan space harddisk terlalu banyak karena penggunaan Cloud Computing.
BAB
III
PENUTUP
Kesimpulan
Google Chrome OS
merupakan sistem operasi yang dikhususkan untuk para user yang betah berlama –
lama berselancar diinternet. Tidak memerlukan spek notebook atau PC yang besar
untk dapat menggunakannya, memang pada dasarnya sistem operasi ini dibuat agar
dapat berjalan di notebook dan PC yang
berspek rendah. Namun, walaupun demikian kelemahan yang mendasar adalah
membutuhkan koneksi internet. Sistem
operasi ini pun menawarkan konsep yang berbeda dari kebanyakan OS, dengan
menggunakan metode Cloud Computing yang diharapkan dapat meledak dimasa yang
akan datang. Untuk masalah keamanan sistem sistem operasi ini sangat stabil
karena tidak ada aplikasi yang disimpan didalmnya, semuanya penyimpanan
dilakukan secara online
Saran
Pilihlah sistem operasi
yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman agar berguna sesuai yang
diharapakan.
DAFTAR
PUSTAKA
Anonim. (2009, Juli 9). 10 Hal Tentang OS Google Chrome.
Retrieved from Indocashregister:
http://indocashregister.com/2009/07/09/10-hal-tentang-os-google-chrome/
Anonim. (2009, November 24). 5 Kehebatan Google
Chrome OS. Retrieved from DetikNet:
http://www.detikinet.com/read/2009/11/24/090822/1247513/317/5-kehebatan-google-chrome-os
Anonim. (2015, Februari 5). Google Chrome OS.
Retrieved from Wikipedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Google_Chrome_OS
Fauzi, A. (2010, November 1). Google Chromium OS.
Retrieved Juli 7, 2015, from DiBlog:
http://aldilafauzi-aldilafauzi.blogspot.com/2010_11_01_archive.html